Pelaksanaan FUMIGASI terhadap kontiner maupun kargo merupakan syarat standar di banyak negara untuk memastikan hama tidak berpindah dan menyebar antar daerah serta membawa penyakit.

FUMIGASI AQIS KARANTINA dalam hal ini adalah proses sterilisasi menggunakan bahan kimia tertentu untuk menghilangkan hama di dalam kontainer dengan teknis standar mutu AQIS (Australian Quarantine & Inspektion Services) dan diawasi penuh oleh BARANTIN (Badan Karantina Indoneia). Ini biasanya dilakukan sebelum pengiriman barang jarak jauh baik lokal (pengiriman barang dalam negara) maupun export import (pengiriman barang antar negara) untuk mencegah penyebaran hama penyakit yang dapat merusak kargo dan komoditas. FUMIGASI KARANTINA menjadi salah satu syarat untuk proses penerbitan Sertifikat Phytosanitary oleh BARANTIN.

Terdapat 2 (dua) kategori FUMIGASI KARANTINA yang dikategorikan berdasarkan jenis pengiriman barang, yaitu :

1. FUMIGASI FCL (Full Container Load)Merupakan metode fumigasi yang dilakukan dengan cara menyalurkan gas fumigant pada kontiner yang berisi produk (baik lokal, export ataupun import) dalam keadaan kedap pada suhu dan tekanan tertentu dengan dosis dan waktu yang disesuaikan dengan regulasi. Proses selanjutnya yaitu aerasi untuk membebaskan ruang kontiner dari gas fumigant sampai pada level aman untuk manusia. Terakhir, kontiner ditutup serta disegel, kontiner baru boleh dibuka saat sampai di negara/daerah tujuan.

2. FUMIGASI LCL (Less Container Load)Merupakan metode yang dilakukan pada kargo yang terlalu kecil untuk menempati seluruh ruang kontiner. Dalam pengirimannya ke daerah atau negara tujuan, kargo tersebut diletakkan dalam kontiner bersamaan dengan kargo dari pemilik lain. Penyebutan FUMIGASI LCL biasa untuk pengiriman via laut, adapun untuk pengiriman via udara biasa disebut FUMIGASI AIRFREIGHT. Proses fumigasi ini dilakukan sebelum stuffing, kargo diletakkan terpisah dari yang lain. Fumigasi dilakukan dengan metode sheeted stack yang memungkinkan kargo dalam keadaan kedap untuk disalurkan gas fumigant dan dipertahankan dalam tekanan tertentu hingga waktu yang ditentukan sampai akhirnya ventilasi dibuka untuk proses aerasi.

Jenis gas fumigant yang digunakan harus sesuai standar, baik dari jenis atau kadarnya. Jenis produk yang dikirim akan mempengaruhi jenis fumigant dan teknis yang dipakai.

Untuk keterangan lebih lanjut bisa menghubungi kami.

PT. MITRA INDO MAJU MANDIRI

Perum Ardhimas Bumi Mulya, Jl. Pakis II Blok C No. 60

Kel. Sendangmulyo Kec. Tembalang Kota Semarang,

Email : mitraindo.majumandiri@gmail.com

Telp/Fax : (024) 6705285 | WA : 0813-3477-4058